Kitab pagi disuluh hingga hari malam Berderai-derai asa dikepul cerita semalam Terkira mimpi menjelang siang bukan bunga sedap malam Bawalah! Terbanglah kumbang membawa yang bunga-bunga Kesiangan tak berarti menjauh rezeki bunga Mematuklah cinta benci dipatuklah bila Datang hariku tak perlu indah direncana Pedihpun kusantap rasakan nikmat diri Bila duri matikan kumbang aku matikan duri Rencanaku; selamatlah diri menjalani hari ini
Aku hanya sosok yang merapuh
Menyapa tegar pada dinding waktu
Berharap bijak mengetuk pintu kalam
Bersua dalam tawa bertemu kawan
Berbagi rindu dan cerita biru
Agar kita tak saling melupakan
No comments:
Post a Comment